HALONUSA.COM - Dampak dari gempa dahsyat M 7,8 yang mengguncang Turki dan Suriah menewaskan 3.800 orang dan hingga kini dilaporkan 14.500 mengalami luka-luka.
Salah seorang saksi menuturkan kesaksiannya saat detik-detik gempa dahsyat itu terjadi.
Dilansir dari TRT World, Salah seorang saksi Tulin Akkaya menceritakan detik-detik peristiwa gempa itu terjadi.
[caption id="attachment_44705" align="alignnone" width="650"] Gempa Turki dan Suriah. (Foto: Twitter @eseseda98)[/caption]
Ia baru saja terbangun oleh gempa bumi terbesar yang melanda Turki.
Menurutnya ini adalah gempa terbesar dalam hampir satu abad terakhir. Pada guncangan kedua, dia bergegas menyelamatkan diri.Akkaya sedang mencoba mengumpulkan sisa-sisa kesadarannya ketika sentakan kedua mengguncang rumah dan membuatnya bergegas keluar.
"Saya sangat takut. Saya merasakan (gempa susulan) sangat kuat karena saya tinggal di lantai paling atas," katanya.
"Kami bergegas keluar dengan panik. Itu hampir sama dengan gempa pagi. Saya tidak bisa kembali ke apartemen saya sekarang, saya tidak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya," lanjutnya.
Selain itu, saksi lainnya Halis Aktemur juga sedang mencari seseorang untuk diselamatkan kembali di Diyarbakir. Pria berusia 35 tahun itu termasuk yang pertama tiba di lokasi gedung besar pertama yang runtuh.
Editor : Redaksi