"Perempuan lebih banyak pakai rasa tapi kalau logika sudah dimainkan bisa 'beres' juga semuanya. Saya tentunya tidak bisa menjalankan IJTI seorang diri atau beberapa orang saja," ucapnya.
Agar berjalan sebagaimana mestinya, kata Sherly, dirinya akan melibatkan semua anggota IJTI untuk membesarkan organisasi tersebut dengan menerapkan prinsip 'Basamo Mako Manjadi' (Bersama-sama akan menjadi).
"Semua bisa terealisasi tentunya dengan bekerja sama dan menjaga kekompakan. Kami akan lebih sharing. Semua ide akan diterima tanpa dipatahkan. Kami telaah dan jika memungkinkan apapun ide atau masukan dari anggota IJTI akan direalisasikan," katanya."Dengan power sebagai seorang 'ibu tunggal', saya tentunya punya trik tersendiri untuk menyatukan anggota IJTI dan mewujudkan keinginan bersama. Sekarang saatnya berkolaborasi bukan berkompetisi," tuturnya. (*)
Editor : Redaksi