Sejarah Cagar Budaya Uma Aeleus Sakukuret di Kabupaten Kepulauan Mentawai

×

Sejarah Cagar Budaya Uma Aeleus Sakukuret di Kabupaten Kepulauan Mentawai

Bagikan berita
Sejarah Cagar Budaya Uma Aeleus Sakukuret di Kabupaten Kepulauan Mentawai (FOTO: BPCB Sumbar)|Sejarah Cagar Budaya Uma Aeleus Sakukuret di Kabupaten Kepulauan Mentawai (FOTO: BPCB Sumbar)|Sejarah Cagar Budaya Uma Aeleus Sakukuret di Kabupaten Kepulauan Me
Sejarah Cagar Budaya Uma Aeleus Sakukuret di Kabupaten Kepulauan Mentawai (FOTO: BPCB Sumbar)|Sejarah Cagar Budaya Uma Aeleus Sakukuret di Kabupaten Kepulauan Mentawai (FOTO: BPCB Sumbar)|Sejarah Cagar Budaya Uma Aeleus Sakukuret di Kabupaten Kepulauan Me

Pemilik Uma Aeleus Sakukuret adalah Arleus Sakukuret dan dikelola oleh Keluarga Arleus Sakukuret.

Sejarah atau Historis

Rumah Arleus Sakukuret ini dibangun sekitar tahun 1970, Sakukuret adalah nama suku yang berasal dari daerah Sarereket.

Daerah Sarereket merupakan daerah yang berasal dari daerah Siberut Hulu Pada awalnya rumah ini ditinggali setidaknya oleh 10 keluarga.

Sekarang rumah ini ditinggali oleh dua keluarga, meskipun demikian, keluarga dari suku Sakukuret masih berkumpul setidaknya tiga hari sekali.

Kebijakan dari pemerintah pada tahun 1960 menyebabkan masyarakat di Pulau Siberut banyak keluar dari daerah pedalaman.

[caption id="attachment_21843" align="aligncenter" width="585"]Sejarah Cagar Budaya Uma Aeleus Sakukuret di Kabupaten Kepulauan Mentawai (FOTO: BPCB Sumbar) Sejarah Cagar Budaya Uma Aeleus Sakukuret di Kabupaten Kepulauan Mentawai (FOTO: BPCB Sumbar)[/caption]

Waktu itu terdapat kebijakan yang mengharuskan orang Mentawai untuk pindah dari rumah adat ke pemukiman yang telah dibuat oleh pemerintah daerah Sumatera Barat.

Rumah ini dibangun tepat ketika masyarakat dari pedalaman membuka lahan di Desa Munte pada awal tahun 1970.

Meskipun demikian, banyak masyarakat Metawai yang tetap membangun rumah adat (uma) di lahan baru tersebut.

Editor : Redaksi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini