Pemerintah Kota Bukittinggi kemudian mempublikasikan buku yang berjudul Dinamika Pemerintahan Lokal Kota Bukittinggi, tahun 2004.
Isinya terkait ketidakrampungan pembuatan terowongan bawah tanah untuk kepentingan orang Jepang tersebut, karena hegemoni kekuasaan oleh sekutu.
Saat itu, tepatnya setelah Indonesia mardeka 1945, tidak banyak yang mengetahui kegunanaan bagunan tersebut hingga disebarluaskan setahun kemudian.
2. Kronologis Pembuatan Lubang Jepang
Lubang Jepang dibuat bersamaan dengan adanya peristiwa Perang Asia Timur Raya (Perang Pasifik), di mana Jepang ingin menguasai Asia dengan melawan negara-negara Barat.
Selain sebagai persembunyian dan pertahanan perang Jepang dari Sekutu, Lubang Jepang juga digunakan sebagai tempat persembunyian senjata.
Letjen Moritake Tanabe adalah pihak yang dibayar untuk merencanakan, membuat dan mengawasi pelaksanaannya, pembuatannya dimulai dari Ngarai Sianok.Kronologisnya, diawali saat Jepang terus kalah oleh sekutu dan terpaksa mendarat di Bukittinggi hingga menerapkan aktivitas kerja paksa untuk pembuatan Lubang Jepang.
3. Orang yang Terlibat dalam Pembuatan Lubang Jepang
Berdasarkan sejarahnya, tidak hanya orang Indonesia, khususnya dengan profesi buruh harian yang terlibat, tetapi juga beberapa pihak dari Jepang sendiri.
Editor : Redaksi