Begini Cara PLN Atasi Kelistrikan Saat MotoGP Mandalika

×

Begini Cara PLN Atasi Kelistrikan Saat MotoGP Mandalika

Bagikan berita
Sirkuit Mandalika (foto : Kemenparekraf)
Sirkuit Mandalika (foto : Kemenparekraf)

HALONUSA.COM - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) menghadirkan layanan zero down time (ZDT) untuk pelaksanaan MotoGP di Sirkuit Mandalika.

"PLN berkomitmen untuk menghadirkan layanan zero down time (ZDT) atau listrik tanpa kedip pada gelaran MotoGP, seperti pada eventWorld Superbike (WSBK) pada November 2021," kata General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTB, Lasiran.

Ia mengatakan, ntuk merealisasikan layanan ZDT, pihaknya telah melakukan beberapa persiapan, di antaranya adalah inventarisasi ulang kebutuhan material dan juga peralatan cadangan, pengerjaan beberapa pekerjaan sipil, pemasangan kabel di beberapa titik dan mobilisasi beberapa peralatan ke sirkuit.

PLN juga masih menggunakan konfigurasi jaringan pada saat WBSK. Sumber pasokan listrik dari dua gardu induk (GI), yakni GI Kuta dan GI Sengkol.

"Sebanyak 18 unit genset, 17 unit Uninterruptible Power Supply dan enam unit gardu bergerak akan tetap kami siapkan sebagai peralatan back-up apabila terjadi gangguan pada suplai utama," ujarnya.

Menurutnya, pihaknya juga terus berkoordinasi dengan Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) selaku pengelola Sirkuit Pertamina Mandalika, terutama yang terkait dengan titik-titik di area sirkuit yang memerlukan aliran listrik.

Pada gelaran WSBK, PLN menyiapkan pasokan listrik di enam lokasi tersebar, yakni main pit building, observation deck, medical center, bright sore, race control dan juga TV compound.

"Terdapat satu lokasi tambahan yang harus dipersiapkan kebutuhan listriknya oleh PLN, yaitu VIP Village. Saat ini, proses penyambungannya sedang dikerjakan oleh tim di lapangan," ucapnya.

Lasiran menamnahkan di sisi pembangkitan, PLN juga memastikan bahwa kondisi sistem dalam status normal.

Saat ini beban puncak Sistem Kelistrikan Lombok adalah 264 mega Watt (MW) dengan daya mampu pembangkit adalah sebesar 329 MW. Terdapat cadangan daya sebesar 65 MW yang masih dapat digunakan oleh masyarakat.

Editor : Redaksi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini