Adapun jumlah tiang yang ada di sisi luar sebelah timur, utara, dan selatan berjumlah 50 buah yang melambangkan jumlah gelar ninik mamak atau mamak kaum yang ada di Nagari Kambang pada waktu itu.
Lantai ruangan utama menggunakan keramik Belanda yang terdapat tiga motif keramik, yaitu warna hitam, biru, dan coklat.
Pada bagian tengah umumnya menggunakan keramik warna biru, bagian belakang warna hitam, dan bagian belakang mihrab menggunakan warna coklat.
Pintu dan jendela sudah mengalami pergantian hanya jendela di samping kanan dan kiri bagian mihrab yang agaknya masih merupakan jendela yang asli dengan daun jendela berbentuk jalusi dari kayu.
Atap berupa atap seng tumpang lima yang melambangkan bahwa Nagari Kambang memiliki lima buah masjid adat.Fungsi
Funsi Masjid ini dari dulu sampai sekarang sebagai tempat beribadah
Sumber: BPCB Sumbar
Editor : Redaksi