Sejarah Cagar Budaya Benteng Portugis Pulau Cingkuk di Kabupaten Pesisir Selatan

×

Sejarah Cagar Budaya Benteng Portugis Pulau Cingkuk di Kabupaten Pesisir Selatan

Bagikan berita
Sejarah Cagar Budaya Benteng Portugis Pulau Cingkuk di Kabupaten Pesisir Selatan (FOTO: BPCB Sumbar)||Sejarah Cagar Budaya Benteng Portugis Pulau Cingkuk di Kabupaten Pesisir Selatan (FOTO: BPCB Sumbar)|Sejarah Cagar Budaya Benteng Portugis Pulau Cingkuk
Sejarah Cagar Budaya Benteng Portugis Pulau Cingkuk di Kabupaten Pesisir Selatan (FOTO: BPCB Sumbar)||Sejarah Cagar Budaya Benteng Portugis Pulau Cingkuk di Kabupaten Pesisir Selatan (FOTO: BPCB Sumbar)|Sejarah Cagar Budaya Benteng Portugis Pulau Cingkuk

Cingkuk adalah sebuah pulau kecil memanjang utara - selatan, di Dusun Cerocok, Desa Painan Selatan, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan.

Bagian selatan dan barat pulau merupakan bukit karang yang melandai ke arah utara.

Di bagian utara itulah terdapat sisa bangunan yang disebut masyarakat Benteng Portugis Pulau Cingkuk.

Adapun data yang diperoleh belum mengindikasikan hubungan peninggalan tersebut dengan orang Portugis.

Sebaliknya, sumber Belanda menyebutkan bahwa setelah diadakannya Painansch Traktaat pada tahun 1663, VOC mendirikan loji di Pulau Cingkuk (Mansoer et al,1970:94).

Deskripsi Arkeologis

Peninggalan-peninggalan arkeologi yang terdapat di Pulau Cingkuk berupa sisa-sisa benteng yang yang tidak utuh hanya berupa tembok pagar sebelah Timur, pintu utama di bagian Barat, dan dermaga di sebelah Timur.

Selain itu juga terdapat nisan makam dari bahan batu marmer bertuliskan bahasa Portugis dan sebuah lubang (sumuran).

Selatan sepanjang 37,50 meter dilengkapi pintu berukuran 2,90 meter (berjarak 9,50 meter dari ujung selatan tembok, disebut Gerbang I.

Editor : Redaksi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini