Terlalu Lama Menunggu Pergerakan Pemerintah, Warga Pasir Jambak Turun Tangan Sendiri Urus Masalah Abrasi

×

Terlalu Lama Menunggu Pergerakan Pemerintah, Warga Pasir Jambak Turun Tangan Sendiri Urus Masalah Abrasi

Bagikan berita
Warga menggunakan cincin gorong-gorong untuk penahan abrasi
Warga menggunakan cincin gorong-gorong untuk penahan abrasi

HALONUSA.COM - Karena terlalu lama menunggu pergerakan pemerintah untuk membangun batu grib di sepanjang garis pantai di wilayah penangkaran penyu Pasir Jambak, masyarakat sekitar membangun tanggul untuk penahan abrasi.

Tanggul yang dibangun tersebut dibuat dengan menggunakan cincin gorng-gorong yang ditanam di sepanjang garis pantai yang panjangnya sekitar 60 meter.

"Tanggul ini kami buat dari dana swadaya dan estimasi dana yang dibutuhkan sejumlah Rp30 juta. Saat ini kami sudah menyelesaikan sepanjang 30 meter," kata seorang warga Pasir Jambak, Pati Hariyose.

Ia mengatakan, karena keterbatasan anggaran, masyarakat hanya mampu membangun sepanjang 30 meter dan itu baru dibangun satu tingkat saja.

"Saat ini yang kami bangun baru satu tingkat, karena idealnya untuk tanggul ini dua tingkat. Kami akan membangunnya secara bertahap, karena pembangunan hanya bisa dilakukan saat gelombang tidak deras," lanjutnya.

Menurutnya, ia mengajak masyarakat sekitar membangun tanggul peredam ombak demi menyelamatkan vegetasi pantai berupa cemara yang telah ditanam sejak 2005 lalu.

"Terjangan ombak yang memicu abrasi, telah banyak membuat cemara tumbang. Padahal cemara itu sangat diperlukan sebagai tameng jika ada angin badai," lanjutnya.

Yose yang merupakan seorang aktifis lingkungan itu mengungkapkan bahwa dalam hal tersebut, ia hanya memiliki kepentingan untuk menyelamatkan vegerasi dari abrasi.

"Pembangunan tanggul swadaya kami lakukan karena terlalu lama menunggu pergerakan pemerintah membangun grib sampai ujung Pantai Pasir Jambak," tegasnya.

Menurutnya, pembangunan tanggul menggunakan cincin gorng-gorong lebih memakan biaya yang murah dibanding pembangunan batu grib yang mencapai miliaran rupiah.

Editor : Redaksi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini