Sejarah Cagar Budaya Kompleks Candi Padang Roco di Kabupaten Dharmasraya

×

Sejarah Cagar Budaya Kompleks Candi Padang Roco di Kabupaten Dharmasraya

Bagikan berita
Sejarah Cagar Budaya Kompleks Candi Padang Roco di Kabupaten Dharmasraya (FOTO: BPCB Sumbar)|Sejarah Cagar Budaya Kompleks Candi Padang Roco di Kabupaten Dharmasraya (FOTO: BPCB Sumbar)|Sejarah Cagar Budaya Kompleks Candi Padang Roco di Kabupaten Dharmasr
Sejarah Cagar Budaya Kompleks Candi Padang Roco di Kabupaten Dharmasraya (FOTO: BPCB Sumbar)|Sejarah Cagar Budaya Kompleks Candi Padang Roco di Kabupaten Dharmasraya (FOTO: BPCB Sumbar)|Sejarah Cagar Budaya Kompleks Candi Padang Roco di Kabupaten Dharmasr

Bagian bangunan yang masih utuh sampai sekarang (asli) adalah bagian kaki candi yang terdiri dari 26 lapis bata di sisi Timur Laut dan 22 lapis bata di sisi Barat Laut.

Hal ini menunjukan bahwa dinding bata sisi Timur Laut relatif masih utuh jika dibandingkan dengan struktur sisi lainnya.

Candi II merupakan candi yang terbuat dari konstruksi susunan bata, berdenah bujur sangkar dengan ukuran 4,4 m x 4,4 m.

Sedangkan tinggi bangunan yang masih tersisa adalah 1,28 m.

[caption id="attachment_20313" align="aligncenter" width="600"]Sejarah Cagar Budaya Kompleks Candi Padang Roco di Kabupaten Dharmasraya (FOTO: BPCB Sumbar) Sejarah Cagar Budaya Kompleks Candi Padang Roco di Kabupaten Dharmasraya (FOTO: BPCB Sumbar)[/caption]

Pintu masuk dan tangga yang menjadi orientasi arah hadap candi terletak pada Sisi Barat, sehingga menjadikan bangunan tersebut berorientasi ke Barat Daya-Timur Laut.

Candi III merupakan bangunan berstruktur bata dengan denah Bujur Sangkar yang terdiri dari 3 (tiga) undukan.

Undakan pertama terletak pada bagian paling atas dengan ukuran 2 m x 2 m dengan tinggi bangunan yang masih tersisa terletak di bagian selatan dan terdiri dari 7 lapis bata.

Sedangkan Candi IV masih berupa reruntuhan di sudut belakang Candi II.

Fungsi

Editor : Redaksi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini