Sejarah atau Historis
Kompleks Percandian Padang Roco merupakan salah satu bukti eksistesi Kerajaan Malayu yang berpusat di Dharmasraya (Kabupaten Dharmasraya), sebelum dipindahkan ke pedalaman Sumatera (Saruaso) Kab. Tanah Datar.
Keberadaan Candi yang berlatar belakang Hindu/Budha ini berawal dari informasi hasil penelitian terhadap kepurbakalaan DAS Batanghari oleh Verkerk Pistorius pada tahun 1860-an.
Penelitian selanjutnya dilakukan oleh Van Stein Callenfels yang hasilnya menguraikan tentang adanya temuan sisa bata di daerah Padang Roco.
Dari hasil temuan tersebut pada tahun 1935, F.M. Schnitger melanjutkan penelitian tersebut.
[caption id="attachment_20315" align="aligncenter" width="600"] Sejarah Cagar Budaya Kompleks Candi Padang Roco di Kabupaten Dharmasraya (FOTO: BPCB Sumbar)[/caption]
Selanjutnya penelitian dilakukan oleh Puslitarkenas, SPSP Sumbar Riau dan Balar Medan.Berdasarkan berbagai penelitian tersebut, di kawasan Candi Padang Roco ditemukan adanya parit keliling candi serta temuan keramik dari berbagai masa.
Berdasarkan temuan-temuan tersebut, mengindikasikan bahwa Padang Roco diperkirakan sebagai salah satu pusat Kerajaan Malayu Dharmasraya.
Pemugaran pada Kompleks Candi dilakukan oleh Suaka Peninggalan Sejarah dan Purbakala (SPSP) Sumbar Riau, sekarang bernama BPCB Prov. Sumbar, Riau dan Kepri mulai pada tahun 1995/1996 dan 1996/1997.
Editor : Redaksi