4. Kasus Korupsi Pengadaan Lahan
Pembangunan tol Pekanbaru-Padang juga terganjal kasus korupsi. Dikutip dari Kompas.com pada Kamis, 2 Desember 2022, pihak Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat telah menetapkan 12 orang tersangka dalam kasus dugaan korupsi pembebasan tanah warga yang akan diberikan ganti rugi.
Para tersangka ditahan karena diduga melakukan korupsi dalam proses ganti rugi atas lahan yang berdampak pada pembangunan proyek tol tersebut.
Taksiran kerugian negara akibat kasus ini mencapai Rp27,8 miliar.
5. Kurangnya Pemahaman Masyarakat tentang Manfaat Jalan Tol
Banyak masyarakat yang belum paham tentang manfaat jalan tol, menjadikan kendala lambannya pembangunan jalan tol di Sumatera Barat.Banyak di antara mereka yang tidak mempercayai bahwa pembangunan jalan tol akan meningkatkan perekonomian di daerah mereka.
Mereka khawatir pembangunan jalan tol akan mematikan usaha mereka, terutama yang berjualan di jalan lalu lintas.
Dengan adanya jalan tol, pendistribusian barang-barang akan lebih mudah dan cepat, serta akses ke wisata-wisata akan semakin dekat dan lebih cepat, sehingga akan berdampak baik terhadap perekonomian Sumatera Barat.
Itulah lima penyebab lambannya pembangunan jalan tol di Sumatera Barat. Semoga artikel ini bermanfaat. (*)
Editor : Heru C
