Meskipun Halonusa.com tidak menemukan detail ketinggian Balai Kota Banda Aceh, bangunannya mendapat urutan ketiga terendah dari 8 gedung lainnya.
Balai Kota Banda Aceh yang didirikan sejak 2009 tersebut, dibangun atas jasa Almarhum Mawardy Nurdin yang digelar sebagai Bapak Pembangunan Banda Aceh.
Gedung tersebut tidak hanya difungsikan sebagai kantor pemerintahan, tapi juga dipergunakan untuk segala kegiatan adat lokal dan perayaaan terkait.
Lantai I gedung ini digunakan untuk pelayanan publik, dengan adanya Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (KPPTSP) dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil).
Lantai II untuk Sekretariat Daerah, Lantai III untuk Walikota, Wakil Walikota dan Asisten, dan Lantai IV untuk Aula.
4. Museum Tsunami[caption id="attachment_42927" align="alignnone" width="750"]
Museum Tsunami Aceh. (Foto: Google Maps/Ressy No)[/caption]
Ketinggian Museum Tsunami Aceh, sebagai bangunan jadi dan telah dipergunakan per tahun 2022, mendapat urutan bangunan tertinggi setelah Masjid Raya Baiturrahman yaitu sekitar 23 meter.
Museum tersebut didirikan untuk mengenang peristiwa tsunami pada 2004 lalu, dimana di dalamnya juga terdapat ribuan nyawa yang wafat dan diukir pada sebuah dinding.
Tidak hanya itu, pihak pengelola juga memfasilitasi kegiatan nonton bersama untuk menyaksikan peristiwa tsunami tersebut dari rangkuman beberapa media masa, kala itu.
Editor : Redaksi
