Blak-blakan Plt Dirut Perumda PSM, dari Pantai Air Manis hingga Koridor Baru Trans Padang

×

Blak-blakan Plt Dirut Perumda PSM, dari Pantai Air Manis hingga Koridor Baru Trans Padang

Bagikan berita
Pelaksana Tugas (Pkt) Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Padang Sejahtera Mandiri (PSM), Rico Rahmadian Albert. (Foto: Dok. Muhammad Aidil)
Pelaksana Tugas (Pkt) Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Padang Sejahtera Mandiri (PSM), Rico Rahmadian Albert. (Foto: Dok. Muhammad Aidil)

"Kami tidak mungkin menutup rumah atau usaha warga dengan keberadaan halte ini, ini masih kami carikan solusinya,"

Kemudian Pantai Air Manis, sambung Rico, pihaknya telah meminta bantuan keamanan kepada 10 petugas TNI-Polri dimana termasuk di dalamnya Bhabin Kamtibmas dan Babinsa yang bersiaga selama libur lebaran 1443 Hijriah.

"Fasilitasnya kami tingkatkan, termasuk nanti juga akan ada Lapau Panjang, dimana para pengunjung bisa berbelanja di sana," katanya.

Termasuk, katanya, penambahan jumlah sumber daya manusia (SDM) yang akan melayani pengunjung agar tak terjadi penumpukan kendaraan yang antre di pintu masuk utama.

Pada posisi pantai, katanya, Perumda PSM juga bekerjasama dengan pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Kantor SAR Padang untuk bersiaga jika terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan.

"Kami beruntung dibantu dan didukung oleh instansi terkait dan lintas sektor dalam pengamanan perayaan lebaran di Idul Fitri 1443 Hijriah ini," katanya.

Baca juga: Ini Alasan Dirut Perumda PSM Diberhentikan Wali Kota Padang

Dia mengajak wisatawan berkunjung ke Pantai Air Manis karena objek wisata yang terkenal dengan legenda batu Malin Kundang itu mampu menampung hingga 2 ribu pengunjung.

"Untuk kendaraan kami siapkan titik-titik kantong parkir sehingga pada momen lebaran ini kami sudah siapkan beberapa area parkir yang nyaman bagi pengunjung sehingga tidak ada lagi penumpukkan apalagi untuk akses keluar masuk di Pantai Air Manis," katanya.

Sejatinya, Pantai Air Manis dikelola sejak pertengahan tahun 2020. Namun, pada tahun 2021 Perumda PSM langsung dihadapkan dengan pandemi Covid-19 hingga objek wisata itu tidak buka sama sekali.

Editor : Redaksi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini