HALONUSA.COM - StockX mendapat gugatan dari Nike karena merilis produk non-fungible token (NFT) miliknya. Marketplace pengecer ini pun menawarkan sejumlah produk Nike.
Usai memajang sejumlah produk merek Nike pada etalasenya. Pihak Nike tidak tinggal diam karena StockX telah melanggar aturan mereka dagang.
Sebelum Nike mengajukan gugatan pada 3 Februari 2022, StockX nyaris populer karena menggunakan merek Nike pada NFT Vault.
StockX memainkan peran ini karena telah mengidentifikasi bahwa produk tersebut akan menarik perhatian publik untuk bisa berlama dan membeli produk pada marketplace StockX.
StockX merupakan perusahaan pengecer barang fisik. Mulai dari tas, sepatu sneaker hingga streetwear, tas, dan sepatu sneaker.
Tidak itu saja StockX juga menjanjikan NFT Vault, dimana pelanggan dapat menukar dengan barang fisik maupun dapat memperdagangkan aset secara digital.Menukil dari The Verger ternyata Nike menggugat StockX setelah sembilan seri NFT Vault edisi terbatas, dan delapan lainnya terkait sepatu merek Nike terpasang di StockX.
"StockX hampir secara eksklusif menggunakan merek Nike untuk meluncurkan NFT Vault," tutur pihak Nike, Rabu 16 Februari, 2022.
Ini tentunya merugikan dan membingungkan publik. Sebab publik akan menduga bahwa Nike berkolaborasi dengan StockX di NFT Vault.
Adapun pihak StockX membantah tuduhan Nike. Pasalnya StockX meluncurkan NFT Vault hanya sebagai gambaran dan atau mewakili bukti kepemilikan barang fisik yang tersimpan di etalase StockX.
Editor : Redaksi