Berdasarkan penelusuran arsip berupa foto lama bangunan stasiun Batu Tabal di KITLV Leiden (online), terdapat objek yang diperkirakan merupakan bangunan Stasiun Kubu Kerambil.
[caption id="attachment_17238" align="aligncenter" width="489"] Sejarah Cagar Budaya Stasiun KA Kubu Karambil di Kabupaten Tanah Datar (Foto: BPCB Sumbar)[/caption]
Pada keterangan foto tercantum pertanggalan pengambilan gambar sekitar tahun 1935. Dahulunya stasiun ini difungsikan sebagai jalur kereta wisata dengan rute Solok-Danau Singkarak. Namun sekarang rute ini untuk sementara waktu tidak difungsikan.
Deskripsi Arkeologis
Stasiun memiliki orientasi arah timur, dengan denah empat persegi panjang berukuran panjang 24,75 m x lebar 4,29 m. Secara keseluruhan bangunan berbahan bata berspesi pada dinding, tiang dan jendela berbahan kayu serta beratap seng. Tinggi bangunan dari lantai sampai atap adalah 4,62 m.
Pada bangunan terdapat 4 (empat) ruangan yang membujur arah utara-selatan dengan rincian, Bangunan I, berukuran panjang 7,45 m x lebar 4,29 m. Bangunan difungsikan sebagai kantor pegawai stasiun dan tempat pembelian karcis.
[caption id="attachment_17231" align="aligncenter" width="718"] Sejarah Cagar Budaya Stasiun KA Sumpur di Kabupaten Tanah Datar (Foto: BPCB Sumbar)[/caption]Bangunan II, berukuran panjang 5,20 m x lebar 4,29 m. Bangunan ini difungsikan kantor kepala stasiun. Berikutnya bangunan III, berukuran panjang 5,25 m x lebar 4,29 m yang difungsikan sebagai kantor pegawai stasiun.
Selanjutnya pada sisi selatan terdapat bangunan IV yang difungsikan sebagai ruang pelayanan kereta api (mengatur jalur pemindahan kereta api). Bangunan ini memiliki ukuran panjang 6,21 m x 4,29 m.
[caption id="attachment_17237" align="aligncenter" width="471"] Sejarah Cagar Budaya Stasiun KA Kubu Karambil di Kabupaten Tanah Datar (Foto: BPCB Sumbar)[/caption]
Editor : Redaksi