[caption id="attachment_16937" align="aligncenter" width="425"] Sejarah Cagar Budaya Rumah Dinas Kapolres di Kabupaten Tanah Datar (Foto:BPCB Sumbar)[/caption]
Sekarang diperkirakan sebagai rumah dinas Dandim, Kepala Pos, Ketua DPRD, dan Wakil Bupati.80
Deskripsi Arkeologis
Bangunan ini merupakan rumah hunian dengan perpaduan arsitektur kolonial dengan minang. Arsitektur kolonial dicirikan oleh keberadaan pintu dan jendela yang sangat tinggi dan lebar, kontruksi bangunan yang sebagian besar terbuat dari bata berlepa, kecuali pintu dan jendela yang terbuat dari kayu.
Bangunan ini terbagi dalam 5 ruang, yaitu kamar tidur (2), ruang tamu, ruang tengah dan dapur. Setiap ruangan terdapat pintu.
Pintu ini terdiri dari dua lapis, pintu yang terbuat dari kayu membuka keluar, dan pintu yang dari kaca membuka ke dalam.
[caption id="attachment_16939" align="aligncenter" width="500"] Sejarah Cagar Budaya Rumah Dinas Kapolres di Kabupaten Tanah Datar (Foto:BPCB Sumbar)[/caption]Jendela yang berada di bagian muka bangunan terdapat di samping kiri-kanan masingmasing 1 buah, sedangkan jendela yang di bagian samping bangunan masing-masing ada dua buah.
Lantai terbuat dari tegel polos tanpa motif berwarna abu-abu. Arsitektur Minangkabau terlihat dari atap bangunan, beranda dan anjungan.
Pintu masuk yang berada di samping kiri dan kanan beranda dengan memakai jenjang. Atapnya bergonjong.
Editor : Redaksi