Pariaman juga dikenal sebagai pusat pengembangan ajaran Islam tertua di Pantai Barat Sumatera.
Pendidikan Islam di Pariaman berkembang jauh sebelum kemerdekaan Republik Indonesia.
Salah satu tokoh ulama terkenal dari Pariaman adalah Syekh Burhanuddin, yang merupakan murid Khatib Sangko.
Makam Syekh Burhanuddin berada di Pulau Angso Duo, yang kini dikenal dengan keburuan panjang.
Sebelumnya, Pariaman merupakan bagian dari Kabupaten Padang Pariaman. Kota Pariaman menjadi wilayah pemekaran Kabupaten Padang Pariaman pada tanggal 2 Juli 2002 berdasarkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2002.Sebagai kota pemekaran, Pariaman terus berkembang dan memiliki sejarah yang kaya serta peran penting dalam perdagangan dan penyebaran Islam di Sumatera Barat. (*)
Editor : Heru C