Persentase tertinggi terjadi pada September 2021 sebesar 15,53 persen.
Namun, sejak Maret 2022, persentase penduduk miskin mulai menunjukkan tren penurunan.
Jumlah penduduk miskin di Aceh juga mengalami fluktuasi. Pada Maret 2020, jumlah penduduk miskin mencapai 814,91 ribu orang dan meningkat menjadi 833,91 ribu orang pada September 2020.
Pada Maret 2021, jumlah ini meningkat lagi menjadi 834,24 ribu orang. Peningkatan ini menyebabkan penurunan persentase kemiskinan tidak sejalan dengan penurunan jumlah penduduk miskin.
Pada Maret 2024, jumlah penduduk miskin di Aceh tercatat sebanyak 804,53 ribu orang.
Penurunan ini terjadi di daerah perdesaan dengan penurunan sekitar 3,6 ribu orang menjadi 613,98 ribu orang.
Namun, di daerah perkotaan, jumlah penduduk miskin bertambah sekitar 1,4 ribu orang menjadi 190,55 ribu orang.Komoditi makanan yang berpengaruh besar terhadap nilai Garis Kemiskinan di perkotaan dan perdesaan adalah beras, rokok kretek filter, dan ikan tongkol/tuna/cakalang.
Sedangkan komoditi bukan makanan yang berpengaruh besar adalah biaya perumahan, bensin, dan listrik.
Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) di Aceh mengalami penurunan dari 2,763 pada Maret 2023 menjadi 2,620 pada Maret 2024.
Editor : Heru CSumber : Infoaceh.net