Sejarah Cagar Budaya Makam Cindua Mato di Kabupaten Pesisir Selatan

×

Sejarah Cagar Budaya Makam Cindua Mato di Kabupaten Pesisir Selatan

Bagikan berita
Sejarah Cagar Budaya Makam Cindua Mato di Kabupaten Pesisir Selatan (FOTO: BPCB Sumbar)|Sejarah Cagar Budaya Makam Cindua Mato di Kabupaten Pesisir Selatan (FOTO: BPCB Sumbar)
Sejarah Cagar Budaya Makam Cindua Mato di Kabupaten Pesisir Selatan (FOTO: BPCB Sumbar)|Sejarah Cagar Budaya Makam Cindua Mato di Kabupaten Pesisir Selatan (FOTO: BPCB Sumbar)

HALONUSA.COM  - Makam Cindua Mato menjadi salah satu cagar budaya tidak bergerak yang ada di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat (Sumbar).

Makam Cindua Mato tercatat sebagai cagar budaya di Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Sumbar dengan nomor inventaris 03/BCB-TB/A/14/2007.

Lokasi Makam Cindua Mato ini tepatnya berada di Jalan Lubuk Sitepung Dusun, Jorong Lubuk Sitepung, Desa/Kelurahan Nagari Lunang, Kecamatan Lunang.

Secara astronomis, cagar budaya ini berada di titik: S 2° 15' 8.700" E 101° 7' 30.300".

Sedangkan secara geografis, situs cagar budaya Makam Cindua Mato Makam Cindua Mato terletak di dalam bentang alam dataran rendah dengan elevasi 30 Mdpl

Makam Cindua Mato ini memiliki luas bangunan 2,75 x 3,40 m (9,35 m²) lahan 14,60 x 17 m (248,2 m²).

Akses menuju lokasi makam cukup mudah, dapat dijangkau dengan kendaraan roda dua ataupun empat hingga gerbang makam, kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki sekitar 50 m.

Pemilik Makam Cindua Mato adalah Keluarga/Keturunan Kaum Mandeh Rubiah dan dikelola oleh Keluarga/Keturunan Kaum Mandeh Rubiah dan BPCB Sumatera Barat.

Sejarah atau Historis

Cindua Mato merupakan salah satu tokoh legenda di Minangkabau.

Editor : Redaksi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini