- Pelaku turut serta dalam tindakan penelanjangan M-S. EO berperan mencorat-coret kelamin M-S menggunakan spidol pada 2015
TKP: KPI Pusat Jl Gajah Mada, Jakpus, Gedung Bappeten.
6. CL (Eks Divisi Visual Data, kini menjadi Desain Grafis di Divisi Humas)
Perbuatan: - Pelaku memotret kelamin M-S yang sudah dicorat-coret dan menyompannya. M-S sangat ketakutan kalau foto-foto itu kemudian tersebar luas karena akan menjatuhkan nama baik dan kehormatannya.
7. TK (Divisi Visual Data)
Perbuatan:
- Pelaku melempar tas M-S sampai ke luar ruangan kantor pada 2019 - Menyingkirkan bangku kerja M-S sampai keluar ruangan kantor dan menulis “Bangku ini tak ada orangnya!”Cerita MS tersebut beredar di aplikasi pesan instan WhatsApp dengan maksud meminta perhatian akan adanya tindakan pelecehan seksual di mana korban dan pelaku adalah sama-sama pria.
MS mengaku dirinya merupakan pegawai kontrak di KPI yang bertanggung jawab di divisi Visual Data.
Ia mengaku, ingin sekali ke luar dari KPI karena sudah tidak kuat menahan lecehan demi lecehan yang dialaminya.
"Saya mau resign, sudah enggak kuat lagi," ucapnya.
Editor : Redaksi