Budidaya Tauge: Modal Kecil, Untung Besar
Budidaya tauge rumahan ternyata bisa menjadi ide bisnis yang sangat menjanjikan. Selain modal yang kecil, keuntungan yang bisa diraih pun tidak main-main.
Menurut Angga Hj, seorang pengusaha tauge rumahan yang sukses, omzet dari usaha ini bisa mencapai hampir 60 juta rupiah per bulan.
Bagaimana bisa? Dalam 1 kg kacang hijau, kamu bisa menghasilkan hingga 8 kali lipat dari jumlah awalnya.
Dengan harga 1 kg kacang hijau sebesar Rp24.000 dan harga jual 1 kg tauge sekitar Rp8.000, kamu bisa mendapatkan Rp64.000 dari 1 kg kacang hijau, dengan keuntungan bersih sebesar Rp40.000 rupiah.
Jika dalam sehari kamu mengolah 50 kg kacang hijau, maka dalam sebulan, keuntungan yang bisa didapat mencapai 58 juta rupiah, setelah dikurangi modal untuk membeli kacang hijau.Cara Mudah Membuat Tauge di Rumah
Berikut ini adalah langkah-langkah sederhana untuk membuat tauge di rumah:
1. Bahan yang Diperlukan:
- Kacang hijau berkualitas baik.
- Wadah berlubang-lubang seperti bakul plastik, bakul bambu, atau kukusan.
- Saringan, baskom, kain serbet bersih, dan air bersih untuk mencuci.
2. Langkah-Langkah:
- Cuci bersih biji kacang hijau, lalu rendam dalam baskom berisi air. Buang biji yang mengapung karena kualitasnya buruk.
- Rendam biji kacang hijau selama kurang lebih 24 jam. Ganti air rendaman 4-5 kali agar kualitas kacang hijau tetap terjaga.
- Setelah direndam, cuci kembali kacang hijau, dan letakkan dalam wadah berlubang-lubang kecil. Beri alas serbet bersih dan tutup wadah dengan serbet lain yang juga bersih.
- Letakkan wadah di tempat yang lembap dan jauh dari sinar matahari langsung. Siram kacang hijau 2 hingga 3 kali sehari untuk memastikan tauge tumbuh dengan baik.
- Setelah 3-4 hari, tauge siap dipanen.
Siapa sangka, bisnis yang terlihat sederhana seperti budidaya tauge ini ternyata bisa memberikan keuntungan yang besar.
Dengan modal kecil dan proses yang mudah, kamu bisa meraih keuntungan hingga jutaan rupiah per hari.
Editor : Dewi Fatimah