Bukti Toleransi Beragama, Ini 7 Keindahan Gereja-Gereja di Sumatera Barat

×

Bukti Toleransi Beragama, Ini 7 Keindahan Gereja-Gereja di Sumatera Barat

Bagikan berita
Katedral St Theresia Kota Padang. (Foto: Istimewa)
Katedral St Theresia Kota Padang. (Foto: Istimewa)

HALONUSA - Di Ranah Minang, keberagaman dan keharmonisan antarumat beragama terlihat jelas melalui keberadaan gereja-gereja dengan arsitektur Eropa yang berdiri megah berdampingan dengan masjid-masjid yang indah.

Harmoni antar pemeluk agama terjalin erat, terbukti dari keberadaan tempat ibadah berbagai keyakinan yang berdiri berdampingan dan saling menghormati.

Berikut adalah cerita tentang lima gereja terindah di Sumatera Barat yang menjadi bukti nyata toleransi beragama di masyarakat Minangkabau:

7 Keindahan Gereja-Gereja di Sumatera Barat

1. Gereja GPIB Padang

Didirikan pada tahun 1930, Gereja GPIB Padang kini telah menjadi cagar budaya Kota Padang.

Terletak di Jl. Bagindo Aziz Chan No.19, Kelurahan Kampung Jao, gereja ini menampilkan arsitektur kolonial Belanda dengan sentuhan estetika khas.

Atapnya berbentuk limas dan menara yang menjulang tinggi, menjadikannya tetap megah hingga kini.

2. Gereja Katolik Santa Barbara Sawahlunto

Didirikan pada tahun 1920, Gereja Katolik Santa Barbara di Sawahlunto menampilkan arsitektur bergaya Eropa yang kental.

Meski telah mengalami berbagai perubahan sepanjang sejarah, gereja ini tetap berdiri kokoh dan menjadi simbol ketahanan.

3. Gereja Biaro St. Leo

Dibangun pada tahun 1903, Gereja Biaro St. Leo mengadopsi gaya arsitektur Art Deco Geometrik yang memikat.

Meskipun pernah mengalami kerusakan akibat gempa, semangat umat Katolik di Kota Padang memastikan bangunan ini tetap berdiri dan kembali ke kejayaannya.

Editor : Heru C
Bagikan

Berita Terkait
Terkini