HALONUSA - Pertambahan pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) di Indonesia, terus alami peningkatan setiap tahunnya hingga saat ini.
Bahkan pada 2024 ini menurut pendataan Kompas bulan Maret, jumlah UMKM sekitar 65 juta dan kontribusi mereka terhadap PDB (Produk Domestik Bruto) menjadi 61%.
Tentunya, makin banyak pelaku UMKM di Indonesia, akan kian baik karena dapat membantu mewujudkan rencana Indonesia menjadi negara maju tahun 2045 mendatang.
Tidak hanya itu, menurut Jokowi saat memberi sambutan di acara BRI Microfinance Outlook 2024 di kawasan Gatot Subroto, bahwa penyerapan tenaga kerja di sektor UMKM juga 97%.
"Sangat besar sekali dan sudah selayaknya kita memberi perhatian khusus pada pelaku UMKM," demikian ujar Mantan Presiden RI 2019-2024 tersebut.
Menurutnya, BRI (Bank Rakyat Indonesia) adalah salah satu pihak yang turut berkontribusi dalam keberhasilan ini karena mampu tingkatkan implementasi perbankan.Maka dari itu, bagi calon pengusaha yang ingin memulai bisnis dan membutuhkan pembiayaan, bisa mencari investor terlebih dahulu sebagai tahapan awal pendanaan.
Tapi, agar investor memberikan pendanaan, pelaku UMKM harus membutuhkan Proposal saat pengajuan. Berikut contoh Proposal UMKM, yang bisa diajukan ke Investor saat meminta pendanaan.
Contoh Proposal UMKM 2024
Sebelumnya, simak dulu struktur Proposal UMKM 2024 tersebut dari mulai membuat Pendahuluan yang mencakup berbagai latar belakang pendirian bisnis dan alasan terkait ingin tercapainya tujuan.
Berikutnya, lampirkan juga Profil Perusahaan beserta alamat lengkap dan badan usaha serta visi misi hingga struktur organisasi. Sehingga, tujuan pendanaan bisa dimengerti Investor.
Editor : Fathia