Walaupun pemakaman ini diamati pemerintah Ethiopia sebagai sesuatu yang tidak resmi, tetapi itu bukanlah menjadi sebuah masalah bagi Rastafari.
Kebanyakan percaya dia telah memenuhi perannya sebagai perwujudan Tuhan di Bumi dan Tuhan itu abadi.
Selassie tetap menjadi tokoh sentral dari keyakinan Rastafari. Sebenarnya dari namanyalah muncul istilah Rastafari.
Namanya sebelum dinobatkan sebagai raja adalah Tafari dan ia memegang gelar Ras. Ras adalah gelar yang mirip dengan pangeran atau adipati.
Jadi jika seseorang mendeklarasikan dirinya sebagai seorang Rastafari, maka ia menyatakan diri sebagai pengikut pangeran yang akan menjadi Raja.
Meskipun ia memiliki keturunan yang masih hidup, garis keturunan bangsawannya tidak mungkin untuk ditempatkan kembali.Tulisan dan pidato Selassie sendiri banyak mempengaruhi pemikiran Rastafari.
Penolakannya yang tegas terhadap rasisme membantu menumbuhkan penerimaan orang yang berasal dari etnis luar menjadi Rastafari.
Namun beberapa Rastafari kulit hitam masih berfokus kuat pada Afrosentrisme, dengan tetap mencurigai Rastafari non-kulit hitam. (*)
Editor : Redaksi