Cara Kerja Cannabidiol (CBD), Senyawa Aktif Ganja Dalam Tubuh Manusia dan Efek Medisnya 

×

Cara Kerja Cannabidiol (CBD), Senyawa Aktif Ganja Dalam Tubuh Manusia dan Efek Medisnya 

Bagikan berita
Cara Kerja Cannabidiol (CBD), Senyawa Aktif Ganja Dalam Tubuh Manusia dan Efek Medisnya (Foto: Trulieve/Halonusa)
Cara Kerja Cannabidiol (CBD), Senyawa Aktif Ganja Dalam Tubuh Manusia dan Efek Medisnya (Foto: Trulieve/Halonusa)

Reseptor yang aktif dikenal sebagai PPAR-gamma yang memiliki efek anti-proliferasi serta kemampuan untuk menghambat pertumbuhan sel tumor.

Aktivasi PPAR-gamma membersihkan plak amiloid-beta, molekul kunci yang terkait dengan perkembangan penyakit Alzheimer.

Ini adalah salah satu alasan mengapa CBD dapat menjadi obat yang berguna untuk pasien Alzheimer.

Reseptor PPAR juga mengatur gen yang terlibat memberi energi Homeostatis yang bersifat stabil dalam pengambilan lipid, Sensivitas Insulin, dan fungsi metabolisme lainnya.

Sehingga penderita diabetes dapat mengambil manfaat dari pengobatan yang kaya akan senyawa CBD.

CBD Sebagai Penghambat Proses Reabsorpsi

Bagaimana CBD masuk ke dalam sel untuk berikatan dengan Reseptor Nuklir?.

Pertama, cara kerja CBD dengan melewati membran sel mengikuti protein. Pengikat asam lemak (FABP), yang mendampingi berbagai molekul lipid ke bagian dalam sel.

Molekul transport ini juga membawa molekul THC (Tetrahydrocannabinol) dan molekul anandamide dan 2-AG (Endocannabinoid alamiah) yang mirip seperti molekul THC pada Ganja, melintasi membran ke beberapa target di dalam sel.

CBD dan THC keduanya memodulasi Reseptor pada permukaan inti, yang mengatur ekspresi gen dan aktivitas Mitokondria.

Cannabidiol memiliki kecenderungan ikatan yang kuat terhadap empat jenis protein pengikat asam lemak (FABP), dan CBD bersaing dengan Anandamide, yang juga merupakan asam lemak dalam molekul transport yang sama.

Editor : Redaksi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini