HALONUSA.COM – Setelah novel The Midnight Library beralih dengan novel yang tidak kalah menarik sobat. Baca novel The Little Paris Bookshop atau Toko Buku Kecil di Paris bukan mengisahkan tentang toko buku melainkan narasi kehidupan agar lebih plong.
Bila sebelumnya sobat telah mendapatkan Link baca novel gratis atau free download di laman ini berarti sobat adalah orang baik.
Berikut sinopsis baca novel The Little Paris Bookshop (Toko Buku Kecil di Paris). novel ini telah terbit tahun 2017, bisa dikatakan belum berabad.
Sinopsis atau review novel The Little Paris Bookshop (Toko Buku Kecil di Paris) mengisahkan seorang pria termasuk saya yang memang benar-benar mengalami patah hati. Walau saat ini masih terus bernafas sobat.
Ya, itulah Monsieur Perdu yang patah hati sepeninggal pujaan hatinya yang pergi entah kemana rimbanya, hanya surat-surat bertuliskan kalimat romantis yang menemani perjalanan hidupnya.
Ibarat suatu penyakit apa yang dialami Monsieur Perdu tidak ada obatnya bahkan sukar untuk menyembuhkan. Pada novel The Little Paris Bookshop (Toko Buku Kecil di Paris), penulis menyebut Perdu seorang apoteker literatur yang andal.Monsieur Perdu memiliki pustaka mini atau toko buku mini di Paris tepatnya di Sungai Seine. Sobat tahu tidak dimana itu Sungai Seine? Ya, saya sudah ke sana saat mendapat penugasan September 2011.
Penamaan Sungai Seine mengutip dari kata Sequanus, lokasinya merupakan kawasan wisata, dan itu merupakan lajur perlintasan air berbayar, dan berada di bagian barat laut Prancis atau Paris.
Monsieur Perdu terpuruk akan lingkaran hidupnya setelah kekasihnya Manon pergi meninggalkan dirinya, nyaris sepucuk surat yang ia terima dari Manon tidak pernah ia baca, jangankan membaca menyentuhnya saja tidak selama 20 tahun lebih. Kenapa?
"Tapi wanita mencintaimu karena karakter, kekuatan, kepandaianmu. Atau karena kau bisa melindungi anak kecil. Karena kau orang baik, kau terhormat dan bermartabat. Mereka tak pernah mencintai kita sebodoh laki-laki mencintai wanita. Bukan karena kau punya betis yang luar biasa indah atau tampak begitu memukau saat berjas sehingga mitra-mitra bisnis mereka menatap iri ketika mereka memperkenalkanmu. Wanita semacam itu memang ada, namun hanya sebagai contoh peringatan bagi yang lain.Itulah penggalan dari novel The Little Paris Bookshop (Toko Buku Kecil di Paris) melanjutkan perjalanan sinopsis dari novel written Nina George yang ditransmisi dalam Bahasa Indonesia oleh Utti Setiawati. Editor : Redaksi(hlm. 80-81)
