HALONUSA - Setelah hasil imbang 3-3 antara AC Milan dan Genoa malam ini, Alessandro Florenzi memberikan tanggapannya kepada media mengenai pertandingan tersebut. Dia juga membahas protes yang terjadi di Curva Sud dan suasana di San Siro.
Florenzi diakui sebagai Man of the Match (MOTM) Milan kali ini, karena sumbangan satu gol dan satu assistnya, serta penampilannya yang solid dalam pertahanan.
Namun, hal itu tidak cukup untuk meraih tiga poin, karena Genoa berhasil menyamakan kedudukan di akhir pertandingan.
Dalam wawancara dengan Sky Italia dan MilanTV setelah pertandingan, seperti dilaporkan oleh MilanNews, Florenzi berbicara tentang performa tim dan suasana di San Siro.
Dia menegaskan bahwa tim tetap bersatu di bawah kepemimpinan Stefano Pioli.
Mengenai atmosfer di stadion, Florenzi mengakui bahwa situasinya agak tidak biasa. Meskipun demikian, dia mencoba untuk mempersiapkan diri dan rekan-rekannya menghadapi situasi tersebut. Meskipun tidak meraih kemenangan, dia menilai komitmen tim sudah maksimal.“Suasananya tentu agak aneh. Saya pernah mengalami kejadian seperti ini sebelumnya, saya mencoba memberi tahu anak-anak apa yang harus saya persiapkan. Kami tidak berhasil memenangkan pertandingan tapi menurut saya komitmennya sudah maksimal," kata Florenzi.
Terkait dengan sisa musim, Florenzi menekankan pentingnya untuk tidak menyerah. Meskipun ada rumor-rumor yang beredar, mereka harus fokus pada pertandingan dan mengabaikan gangguan di luar lapangan. Finis di posisi kedua masih bisa dianggap sebagai pencapaian yang baik.
“Masih ada tiga minggu lagi dan kami tidak boleh menyerah. Kami harus mengesampingkan rumor tersebut dari Milanello, seperti yang telah kami lakukan di masa lalu. Finis di posisi kedua bisa menjadi musim yang bagus pada akhirnya, meski di awal, kami pasti menginginkan sesuatu yang lain," katanya.
Florenzi juga memberikan dukungan kepada Stefano Pioli, menyatakan bahwa tim sangat mendukungnya dalam situasi sulit.
Editor : Heru C
