HALONUSA - Selama periode H-10 hingga H 3 Lebaran 1445 H/2024, jumlah total penumpang kereta api (KA) di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) mencapai 67.125 orang.
Asisten Manager Humas PT KAI Divisi Regional (Divre) II Sumbar, Yudi menyebutkan peningkatan signifikan dalam jumlah masyarakat yang menggunakan KA selama Angkutan Lebaran 2024 dikarenakan minat masyarakat terhadap layanan angkutan kereta api.
Dikatakannya, bahwa dibandingkan dengan Lebaran tahun 2023, terjadi peningkatan jumlah penumpang pada tahun ini.
Selama periode Angkutan Lebaran 2024 dari H-10 hingga H 3 atau Sabtu (13/4), jumlah penumpang mencapai 67.125 orang, sedangkan pada tahun 2023 jumlahnya hanya 45.548 orang. Rata-rata, terjadi peningkatan sebesar 11 persen.
Berdasarkan data dari PT KAI Divre II Sumbar, peningkatan jumlah penumpang KA di wilayah Sumbar terjadi sejak hari pertama Lebaran (10/4) dengan jumlah penumpang mencapai 2.822 orang.
Jumlah ini terus meningkat pada H 1 menjadi 6.616 penumpang, dan pada H 2 mencapai 8.142 penumpang. Peningkatan tersebut mencapai puncaknya pada H 3 Lebaran, di mana jumlah penumpang mencapai 9.011 orang.Karena lonjakan jumlah penumpang setiap hari, Yudi mengimbau kepada calon penumpang, terutama pengguna kereta api, untuk berangkat lebih awal guna menghindari ketinggalan kereta akibat kemacetan.
“Karena meningkatnya jumlah penumpang tiap harinya, kami mengimbau kepada calon penumpang, terutama pengguna kereta api untuk berangkat lebih awal dari rumah guna menghindari tertinggal kereta api akibat dari kemacetan,” pungkasnya.
Selama Angkutan Lebaran 2024, tiket kereta api terjual habis. Untuk menghindari kehabisan tiket di loket, masyarakat didorong untuk membeli tiket secara online melalui aplikasi Access by KAI, yang dapat diakses mulai H-7 keberangkatan. Mereka juga dapat memilih nomor tempat duduk sesuai keinginan.
Yudi juga mengajak pengguna jalan raya untuk meningkatkan kedisiplinan berlalu lintas, khususnya di perlintasan sebidang, agar kecelakaan dapat diminimalkan.
Editor : Heru C