Akademisi Universitas Dharmas Indonesia (Undhari) Rodi Chandra mengungkapkan bahwa percepatan penurunan stunting khususnya di Sumatera Barat membutuhkan bantuan seluruh pihak, termasuk swasta. Menurutnya, kolaborasi AQUA dan Pemkab Solok dalam penanganan stunting bisa menjadi contoh bagi perusahaan lain yang ada di Sumatera Barat.
"Artinya CSR perusahaan dialokasikan untuk penurunan stunting di daerah. Dana CSR perusahaan-perusahaan di Sumbar juga diharapkan untuk penurunan stunting" katanya.Rodi berharap, program penurunan stunting ini didukung penuh serta dilaksanakan secara luas. Dia melanjutkan, hal ini supaya penurunan stunting dapat terwujud sebagaimana yang diharapkan. (*)
Editor : RedaksiSumber : Rilis