HALONUSA.COM - Demo terkait Proyek Startegis NAsional (PSN) yang akan dibangun di Air Bangis, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menimbulkan gejolak bagi masyarakat.
Aksi demontrasi tersebut terjadi selama 4 hari berturut-turut yang dimulai pada Senin, 31 Juli 2023. Namun pada Rabu, 2 Agustus 2023 sebagian masih bertahan menanti kepastian dari Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah.
Rupanya masih ada lagi demo dari sebagian masyarakat Air Bangis yang terdiri dari tokoh masyarakat. Sedikitnya puluhan tokoh masyarakat terlibat dalam aksi itu.
Lantas, ada apa dengan masyarakat Air Bangis, sebagian menolak dan ada pula yang mendukung? Berikut ulasannya seperti dilansir Halonusa.com melalui kanal YouTube Padang Tv dalam Dialog Detak Sumbar berjudul Seru! Tokoh Masyarakat Air Bangis Dukung Proyek Strategis Nasional.
Mantan Wali Nagari Ar Bangis Pasbar, Efif Syahrial mengatakan, pada hari Senin terjadi demo besar-besaran. Lalu terdengar berita bahwa demo itu adalah atas nama masyarakat Air Bangis. Semua tersendak bahkan dirinya ditelepon oleh berbagai pihak.
"Kemudian saya konfirmasi kepada mereka, bahwa yang demo itu bukanlah masyarakat Air Bangis tetapi warga Jorong Pigogah Patibubur yang merupakan pengarap lahan di kawasan itu. Lahan itu hutan produksi," katanya.Efif menyebutkan, ada proses penegakkan hukum yang dilakukan Polda Sumbar terhadap pencuri sawit, salah satunya adalah pengarap lahan. Dia adalah anak toke sawit.
Setelah itu, kata Efif, masyarakat Pigogah melakukan aksi demo atas penangkapan tersebut. Saat itu ada pihak dari Polda Sumbar, Polres Pasaman Barat hingga puluhan perwira.
"Bahkan Polsek sendiri cedera mereka buat karena terjadi beberapa pengrusakan. Terjadi satu Minggu yang lalu sebelum demo di Padang. Jalan diblokir," katanya.
Sebelum kejadian tersebut, Efif menyebutkan, bahwa Polres Pasaman Barat sudah siap memfasilitasi warga untuk ke Polda Sumbar untuk penyelesaian kasus tersebut.
Editor : TisyaSumber : YouTube Padang TV