Ceramah Ramadhan 2023: Azab dan Nikmat Allah Sungguh Nyata, Apa Saja

HALONUSA.COM - Setiap perbuatan akan memperoleh balasan tanpa terkecuali, entah itu segala sesuatu yang baik atau pun buruk. Perbuatan baik akan mendapatkan nikmat, begitu pula sebaliknya. Seperti makna Q.S Ali Imran: 11 yaitu, "Sebab itu lah Allah SWT memberi mereka (kaum Firaun dan orang sebelumnya) dengan siksaan karena dosa-dosa yang telah disebabkan dan sungguh azab Allah SWT sangat lah pedih." Begitu pula dengan balasan bagi orang Beriman yang telah melakukan perbuatan baik seperti makna Q.S al-Ankabut: 7, "mereka yang beriman dan beramal saleh akan dihapuskan dosa terdahulu karena Allah SWT memberi balasan yang baik." Senada dengan makna Q.S Al-An'Am: 60, "bahwa siapa yang berbuat kebaikan akan mendapat 10 kali lipat amalnya dan begitu pula yang berbuat jahat. Semua dibalas seimbang, tak ada yang dirugikan." Berikut referensi ceramah Ramadhan 2023 yang bisa disampaikan pada malam hari saat sholat Tarawih tentang azab dan nikmat Allah SWT yang sungguh nyata juga pasti balasannya, menurut rangkuman Halonusa.

Azab dan Nikmat Allah Sungguh Nyata

1. Balasan Azab Allah SWT Balasan azab Allah SWT yang pertama yaitu bagi orang merugi dan mendustakan ayat suci Alquran seperti makna Q.S Yunus: 95 yang artinya, "Jangan lah kamu termasuk golongan yang mendustakan ayat Allah karena menyebabkanmu jadi rugi." Ayat 96-97 selanjutnya pun menjelaskan bahwa, "maka orang seperti itu tidak akan beriman dan akan mendapat azab Allah SWT yang sungguh pedih meski telah lakukan pembelaan dengan segala cara." Selanjutnya pada ayat 98-100 masih surah yang sama, Allah SWT kembali menekankan bahwa jika mereka (yang mendustakan ayat Allah SWT) belum bertaubah, maka "Allah akan hilangkan azab yang menghinakan kehidupan mereka sementara saja. Bagaimana bisa memaksa orang untuk beriman?"

وَمَا كَانَ لِنَفْسٍ أَنْ تُؤْمِنَ إِلَّا بِإِذْنِ اللَّهِ ۚ وَيَجْعَلُ الرِّجْسَ عَلَى الَّذِينَ لَا يَعْقِلُونَ ﴿ ١٠٠﴾

Dan tidak ada seorangpun akan beriman kecuali dengan izin Allah; dan Allah menimpakan kemurkaan kepada orang-orang yang tidak mempergunakan akalnya. Apabila mereka (yang diberikan kenikmatan sementara) masih belum juga melihat tanda-tanda kebesaran Allah SWT yang seluas langit dan bumi, "maka tunggu lah kejadian yang pernah menimpa orang-orang terdahulu," (Q.S Yunus: 102) artinya mereka akan mendapatkan azab yang pedih. 2. Balasan Nikmat Allah SWT Sementara, bagi mereka yang beriman kepada ayat Allah SWT seperti Rasul Allah seperti makna Q.S Yunus: 103 yaitu "Allah SWT akan menyelamatkan orang yang beriman dan hanya Allah lah yang patut disembah yang punya kuasa atas hidup dan mati."

وَأَنْ أَقِمْ وَجْهَكَ لِلدِّينِ حَنِيفًا وَلَا تَكُونَنَّ مِنَ الْمُشْرِكِينَ ﴿ ١٠٥﴾

dan (aku telah diperintah): "Hadapkanlah mukamu kepada agama dengan tulus dan ikhlas dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang musyrik" (Q.S Yunus: 105). Maka, jika Allah SWT menghendaki kebaikan bagimu, nicaya akan diberikan sesuai kemauannya. Begitu pula sebaliknya dan Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang (Q.S Yunus: 107). Dapat disimpulkan seperti lagu opick yang berjudul 'Bila Waktu Tlah Berakhir' bahwa apa pun perbuatanmu akan mendapatkan balasan, maka dari itu pilih lah melakukan perbuatan baik agar memperoleh nikmat Allah SWT. Itulah referensi ceramah Ramadhan 2023 yang bisa disampaikan pada malam hari saat sholat Tarawih tentang azab dan nikmat Allah SWT yang sungguh nyata juga pasti balasannya menurut rangkuman Halonusa, semoga bermanfaat. (*) Editor : Redaksi