HALONUSA.COM - Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Sumatera Barat Sari Lenggogeni meminta Menteri BUMN Erick Thohir meninjau lagi wacana pemangkasan bandara yang berlabel internasional di Indonesia.
Seperti diketahui, wacana Erick Thohir akan memangkas bandara berlabel internasional menjadi 15 dari 32 bandara di Indonesia.
Menyikapi wacana tersebut, Bandara Internasional Minangkabau (BIM) yang berada di Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat dikhawatirkan akan masuk ke dalam daftar pemangkasan tersebut.
Jika terjadi, tentu banyak dampak yang akan terjadi di Sumbar, salah satunya dari sektor pariwisata.
Menanggapi hal itu, Sari Lenggogeni saat dihubungi Halonusa.com juga meminta agar wacana Erick Thohir tersebut harus ditinjau lagi, apalagi sampai berdampak pada BIM.
"Harus didata dulu, orang yang outbound tujuannya apa, misalnya ikut umroh atau haji, harus didata dulu jangan sembarangan," kata Sari, Senin 13 Februari 2023."Coba liatkan ke publik neraca satelit pariwisata yang seperti itu, karena ini open border lo," sambungnya.
Sari juga menanyakan bagaimana presentase Erick Thohir untuk memangkas sebuah bandara berlabel internasional menjadi nasional.
"Saya pengen nanya, berapa presentase yang keluar, ada ga datanya? Orang yang keluar study atau umroh, berapa persen perbedaannya dengan orang yang pergi liburan, saya minta data yang jelas, kebijakannnya gak jelas ini," ketus Sari yang juga sebagai pengajar di Fakultas Ekonomi Universitas Andalas.
Sari juga beranggapan wacana agar orang berwisata didalam negeri dengan mengubah label sebuah bandara itu kurang tepat.
Editor : Redaksi
