HALONUSA.COM - Satpol PP Kota Padang merespons pesan berantai yang menyebutkan akan terjadi aksi tawuran yang melibatkan berbagai pelajar SMP.
Informasi tersebut menyebutkan bahwa aksi tawuran melibatkan beberapa sekolah.
"Untuk mengantisipasi hal tersebut, kami menunggu di depan sekolah yang hendak dijadikan lokasi tawuran tersebut," kata Kepala Satpol PP Kota Padang, Mursalim, Jumat (16/9/2022).
Selain itu, katanya, siswa yang tidak dijemput oleh orang tuanya, maka akan diantarkan oleh petugas Satpol PP menggunakan mobil patroli.
"Ini demi keamanan siswa SMP 17 Padang yang kediamannya jauh dari sekolah," katanya.
Tidak sampai di sana, Satpol PP juga menggelandang empat pelajar yang kedapatan keluyuran di jam pelajaran, masing-masing berinisial RA, 18 tahun, BD, 18 tahun, IF, 17 tahun dan YP, 17 tahun."Kami mencegah hal yang tak diinginkan terjadi. Pelajar yang kami tangkap ini baru dilepaskan setelah orang tua dan sekolah menjamin pelajar yang ditertibkan ini agar tak mengulangi perbuatannya lagi," katanya.
[caption id="attachment_36808" align="alignnone" width="533"] Sejumlah pelajar yang ditangkap Satpol PP karena terindikasi hendak melakukan aksi tawuran dan berkeliaran di jam sekolah. (Foto: Istimewa)[/caption]
Sebelumnya, beredar informasi di sejumlah grup percakapan WhatsApp tentang aksi tawuran sejumlah pelajar SMP di Kota Padang.
Informasi tersebut menyebutkan bahwa aksi tawuran melibatkan beberapa sekolah.
Editor : Redaksi