HALONUSA.COM - M Taufik merupakan putra dari Mahyeldi Gubernur Sumatera Barat. Namanya mencuat saat tersangka dugaan kasus korupsi KONI Padang, Agus Suardi buka suara tentang hancurnya keuangan KONI Padang.
Benarkah M. Taufik menerima aliran dana kampanye saat dirinya maju sebagai calon Ketua KNPI Padang.
Hingga saat ini M Taufik belum bisa terhubung soal namanya disebut-sebut Agus Suardi saat konferensi pers, Sabtu (14/5/2022) di kawasan GOR H Agus Salim Padang.
Agus Suardi Ketua KONI Padang periode 2015-2019 secara spontan menyebut, kalau putra dari Walikota Padang dua periode, Mahyeldi juga ikut bantu mengampanyekan Taufik agar duduk sebagai Ketua KNPI Padang.
Selain memuluskan dana hibah kegiatan PSP Padang, Abien sapaan Agus Suardi mengaku keuangan KONI Padang terganggu. "Saya sebagai bawahan hanya ikut perintah atasan. Salah satunya dengan mencarikan dana kampanye pak Mahyeldi dan M. Taufik," ucap Agus Suardi, Sabtu siang tadi.
Dana kampanye bersumber dari keuangan KONI senilai Rp25 juta hingga Rp40 juta.“Itu saya berikan kepada ajudan atau sespri Mahyeldi bernama Hanafi,” kata Agus Suardi, Sabtu (14/5/2022).
Kemudian medio 2018 membantu memuluskan M Taufik jadi Ketua KNPI Padang, dengan mengaliri dana kepada ketua organisasi (OKP) pendukung Taufik sebanyak Rp 50 juta.
"Masing-masing OKP pada saat itu Rp2,5 juta, pemberian dana bersumber dari keuangan KONI Padang yang memiliki hak suara," kata mantan Agus Suardi.
Ajukan Justice Collaborator, Mahyeldi Terlibat?
Sejumlah bukti telah Agus kantongi dan akan menyerahkan ke Kejati Sumbar dan Kejari Padang. "Maka saya mengajukan justice collaborator untuk mengungkap kasus korupsi ini," kata Agus Suardi.
Editor : Redaksi