Peneliti menyarankan bahwa dalam pengobatan non-psikoaktif untuk penyakit radang usus atau Inflammatory Bowel Disease disingkat IBD, THCA harus digunakan daripada CBD.
THCA mengurangi penambahan berat badan dan radang terkait obesitas serta Diabetes.
Dilansir dari National Institute Health (NIH). Pemberian THCA dalam model tikus obesitas yang diberi makanan diet tinggi lemak, secara signifikan mengurangi massa lemak dan kenaikan berat badan.
Secara nyata memperbaiki intoleransi glukosa (gula darah yang berkaitan dengan Diabetes) dan resistensi insulin, dan sebagian besar mencegah steatosis lemak hati, dan infiltrasi makrofag dalam jaringan lemak.
Selain itu analisis menunjukkan bahwa THCA menunjukkan efek anti-inflamasi pada tikus yang diberikan makanan diet tinggi lemak.
Manfaat CBDA (Cannabidiol Acid)
- Menekan sel kanker payudara.
- Mencegah mual dan muntah.
- Menghasilkan efek anti-inflamasi dengan menghambat siklooksigenase (COX-2).
CBDA Menekan Sel Kanker Payudara
Dilansir dari National Institute Health (NIH), metastasis (penyebaran sel kanker dari satu organ ke organ lain) bertanggung jawab atas sekitar 90% kematian terkait kanker payudara.
Siklooksigenase (COX-2) terlibat dalam proses inflamasi dan metastasis sel kanker.
Editor : Redaksi