HALONUSA.COM - Tahun Baru Imlek 2573 Kongzili sudah semakin dekat. Beberapa persiapan telah dilakukan oleh seluruh etnis Tionghoa di Indonesia.
Persiapan yang dilakukan seperti memasang lampion dan lain sebagainya. Satu hal yang menjadi pertanyaan. Kenapa lampion dipasang saat Tahun Baru Imlek?
Berikut adalah alasan kenapa Lampion menjadi lambang perayaan Tahun Baru Imlek.
Keberadaan lampion sudah ada sejak Dinasti Han (25-220) dan dipergunakan untuk melapisi lampu atau penerangan.
Selain itu, lampion juga digunakan untuk bersembahyang ke tempat peribadatan setiap tanggal 15 di bulan pertama kalender lunar.
Kegiatan ini menjadi cikal bakal Festival Lampion yang diselenggarakan hingga saat ini. Di Indonesia misalnya festival lampion di Candi Borobudur yang digelar satu kali setiap tahunnya.Namun, saat Dinasti Tang (618-907), lampion mulai digunakan untuk keperluan yang lebih modern.
Orang-orang mulai menggunakan lampion kertas untuk perayaan-perayaan yang sifatnya lebih luas. Misal, sebagai bentuk syukur atas kehidupan yang damai, negara yang kuat, dan lain sebagainya.
Perluasan penggunaan lampion ini secara otomatis juga turut menambah popularitas lampion di seluruh penjuru China.
Lampion-lampion yang dinyalakan pada perayaan Imlek juga dimaknai sebagai Festival Musim Semi. Hal ini karena Imlek jatuh bersamaan dengan dimulainya musim. Lampion kebanyakan memiliki warna merah dan bentuk oval.
Editor : Redaksi