HALONUSA.COM - Bocah bernama Gresensia Asinta Wati Saogo, 6 tahun, asal Kepulauan Mentawai yang dinyatakan hilang sempat dicari dengan sajian atau sesajen.
Hal tersebut terungkap saat pencarian di hari kedua atau Selasa (12/10/2021) dilakukan oleh petugas gabungan Kantor SAR Mentawai.
Sesajian yang diletakkan orang tua korban, Bonifasius Saogo, 40 tahun, di antaranya telur rebus, daun pisang, dan bunga kembang sepatu.
"Sebelum hilang anak saya bermain di dekat jembatan bersama teman-temannya, mungkin karena bergelut dia terjatuh dari pinggir jembatan dan langsung terseret arus," katanya.
Boni menyebut, anaknya sempat dicari oleh kakak dari korban, yaitu, Nikolaus Tyson Saogo, 13 tahun.
"Dia sempat menggapai akar kayu, namun karena air deras akar yang dipegangnya putus hingga ia terbawa arus," katanya.Saat ini, Putri dari pasangan Bonifasius Saogo, 40 tahun, dan Maria Leslita Gusti Randa, 24 tahun tersebut sudah dinyatakan hilang.
[caption id="attachment_13610" align="alignnone" width="1600"] Petugas kantor SAR Mentawai mencari seorang bocah hilang di perairan Mentawai. (Foto: Dok. Kantor SAR Mentawai)[/caption]
Seperti diketahui, korban hilang di dekat jembatan Sungai Matobe, Desa Matobe, Kecamatan Sikakap.
"Pencarian sudah dilakukan sejak Senin (11/10/2021) hingga hari ini, namun hasilnya nihil," kata Kepala Kantor SAR Mentawai, Akmal, Minggu (17/10/2021).
Editor : Redaksi