HALONUSA.COM – Komunitas Serikat Koreografer Cahaya Indonesia (SEKOCI) menggelar Festival MenTARI 2021 dengan tema “Belakang Layar”.
Kegiatan ini diharapkan mampu membangkitkan kembali semua potensi yang ada di Sumatra Barat (Sumbar), khususnya regenerasi terhadap koreogafer-koreografer muda.
Susas Rita Loravianti sebagai ketua pelaksana kegiatan festival menyampaikan, kegiatan ini diharapkan menjadi wadah bagi generasi-generasi muda pegiat seni Sumbar untuk menjalin kerja sama dan silaturahmi, kemudian menjadi kegiatan yang berkesinambungan setiap tahun.
Baca juga:Â Alumni UNP Terpilih sebagai Sekjend IGVI 2021-2026
Menurut dia, tidak dapat dipungkiri bahwa kehidupan seni berjalan seiring ruang dan waktu. Perkembangan dan pertumbuhan seni, khususnya tari di Indonesia turut dipengaruhi oleh koreografer-koreografer yang berasal dari kebudayaan Minangkabau yang terbentang dalam geografis wilayah Sumatera Barat.
“Sejak masa Hoerijah Adam, Sofyani Yusaf Rahman, Gusmiati Suid, hingga awal dekade 2000-an muncul nama-nama yang membanggakan Sumbar. Di antara koreografer-koreografer yang dapat dikenal baik di nasional maupun internasional seperti; Indra Yuda, Susas Loravianti, Joni Andra, Herlinda Mansyur, Ali Sukri dan Hartati,” ujarnya, Sabtu (16/1/2021).Berawal dari keprihatinan akan terputusnya generasi tari Sumbar, kata dia, maka tergeraklah kesadaran mereka untuk mendorong perkembangan tari yang lebih baik di Sumbar dan Indonesia.
[caption id="attachment_4268" align="alignnone" width="1152"]
Program Ruang Reka Cipta Tari I. (Istimewa)[/caption]
Adapun upaya yang digerakkan bersama yaitu dalam bentuk Komunitas yang diberi nama SEKOCI. Dengan adanya Komunitas ini dibentuklah sebuah wadah atau platform yang diharapkan mampu untuk membangkitkan kembali semua potensi, khususnya regenerasi terhadap koreogafer-koreografer muda di Sumbar.
Platform yang didirikan tersebut mengusung program yang bertajuk “Festival MenTARI 2021” dengan tema yaitunya “Belakang Layar”.
Editor : Redaksi
