HALONUSA.COM - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat selain menganggarkan dana pendidikan, juga menyiapkan anggaran untuk UMKM bagi terdampak Covid-19.
Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno saat dikonfirmasi, Sabtu (28/11/2020) mengatakan, itu perlu dukungan.
Katanya, Bank Nagari telah melakukan pengurangan bunga dana pinjaman bagi UMKM 2 persen bunganya, artinya dananya sudah masuk.
Tidak itu saja, ada lagi seperti pengelolaan desa digital.
Baca juga : Pemulihan Ekonomi Rakyat, Belanja Negara Rp31,88 Triliun Lebih Masuk ke Sumbar
"Situasi pagebluk corona kita dipaksa bekerja melalui digital, maka IT harus kita siapkan untuk melakukan kegiatan agar tetap produktif," kata Irwan Prayitno.Irwan pun terenyuh karena tahun merupakan akhir masa jabatan sebagai kepala daerah. Menyerahkan DIPA 2020 merupakan nan terakhir baginya.
"Saya Februari 2021 sudah tidak lagi menjabat dan penyerahan DIPA ini terakhir buat saya, mari kita tetap membangun daerah," ajak Irwan.
Saat ini total keseluruhan belanja negara di 2021 sebesar Rp2.750 triliun, dengan rincian sebesar Rp31,88 triliun dialokasikan ke Sumatera Barat.
Realisasinya dalam bentuk belanja kementerian dan lembaga sebesar Rp11,29 triliun dan dana transfer sebesar Rp20,59 triliun.
Editor : Redaksi