Saat sampai di TPS, KPPS melakukan pengecekan suhu tubuh dan selanjutnya dipanggil nama oleh petugas.
“Setelah menyerahkan KTP dan Tanda Pemilih, harus menunggu di kursi yang kami sediakan dengan jarak yang sudah diatur,” lanjutnya.
Setelah itu, pemilih langsung diberikan kertas suara dan melakukan pencoblosan di bilik suara.
Baca juga: Situs Cagar Budaya Kompleks Pertahanan Jepang Padang Besi, Kota Padang
Setelah melakukan pencoblosan, pemilih diarahkan untuk memberi tanda dengan tinta yang menggunakan pipet.
“Setelah melakukan pemilihan, pemilih diwajibkan mencuci tangan di tempat yang telah kami sediakan,” tuturnya.
Foto Calon DigantiPada simulasi ini, KPU mengganti foto calon kepala daerah (cakada) dengan gambar wayang untuk dicoblos warga.
“Ada beberapa hal yang kami ubah untuk simulasi ini. Mulai dari nomor urut sampai foto pasangan calon,” kata Riki Eka Putra.
Ia mengatakan, untuk nomor urut, pihaknya membuat nomor urut 88 sampai nomor 91. Sementara untuk foto pasangan calon, pihaknya membuat foto wayang.
Editor : Redaksi