HALONUSA - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, menerima sertifikat Memory of the World (MoW) for Asia and the Pacific dari UNESCO.
Sertifikat ini mengakui Naskah Tambo Tuanku Imam Bonjol dan Kawasan Pabrik PT. Semen Padang sebagai bagian dari ingatan dunia untuk wilayah Asia dan Pasifik.
Mahyeldi menyampaikan rasa syukurnya atas penghargaan ini, yang menurutnya merupakan hasil kerja keras seluruh masyarakat Sumatera Barat.
Ia juga menegaskan bahwa pengakuan ini memperlihatkan peran penting Sumatera Barat dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia yang kini diakui dunia internasional.
"Ini menegaskan fakta sejarah bahwa Sumbar memiliki peran besar dalam kemerdekaan Indonesia," ujarnya di Padang, Kamis (30/5/2024).
Naskah Tambo Tuanku Imam Bonjol ditetapkan sebagai salah satu MoW karena merupakan catatan autentik tentang sejarah Perang Paderi dan Sumatera Barat pada abad ke-19, ditulis langsung oleh tokoh sejarahnya.Sementara itu, Kawasan Pabrik PT. Semen Padang diakui karena merupakan pabrik manufaktur material dasar pertama di Asia Tenggara dan menjadi simbol kemandirian bangsa dalam pembangunan.
Dalam kegiatan rakor Lembaga Kearsipan Daerah (LKD) se-Indonesia, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Sumbar, Jumaidi, mengumumkan kabar baik lainnya.
Pemerintah Provinsi Sumbar berhasil meraih nilai pengawasan kearsipan dengan kategori BB (sangat baik), meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya mendapat nilai B (baik).
"Ini pencapaian yang lebih baik dari tahun lalu. Tahun lalu kita hanya mendapat nilai B, sekarang BB," ungkap Jumaidi.
Editor : Heru C
