Adrian Tuswandi Resmi Ditetapkan Sebagai Calon Ketua PWI Sumbar

×

Adrian Tuswandi Resmi Ditetapkan Sebagai Calon Ketua PWI Sumbar

Bagikan berita
Calon Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Barat, Adrian Tuswandi. (Foto: Istimewa)
Calon Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Barat, Adrian Tuswandi. (Foto: Istimewa)

HALONUSA - Adrian Tuswandi, seorang jurnalis senior resmi ditetapkan sebagai calon Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Barat oleh PWI Pusat.

Penetapan ini berdasarkan Surat Keputusan PWI Pusat Nomor 392/PWI-P/LXXVIII/2024 yang dikeluarkan pada 20 Mei 2024.

Adrian, yang juga menjabat sebagai Ketua Jaringan Pemred Sumbar (JPS) dan memiliki kompetensi utama, akan bersaing dengan tiga kandidat lainnya untuk kursi Ketua PWI Sumbar. Para kandidat tersebut adalah Almudazir, Heranof Firdaus, dan Widya Navies.

Selain itu, PWI Pusat juga menetapkan dua calon untuk posisi Ketua Dewan Kehormatan Provinsi (DKP) PWI Sumbar, yakni Eko Yance Endrie dan Zul Effendi.

Adrian, yang akrab disapa Toaik, menyatakan rasa syukur atas penetapannya sebagai calon Ketua PWI Sumbar.

Ia mengaku telah melakukan pendekatan kepada para pemilih guna memperoleh dukungan. Berdasarkan daftar pemilih tetap, ada 300 orang yang berhak memberikan suara.

"DPT berjumlah 300 pemilih. Saya telah melakukan pendekatan kepada pemilih di KLB. Suara sementara cukup signifikan. Untuk PWI yang hebat, kita memerlukan ketua yang berkomitmen meningkatkan kesejahteraan anggota tanpa menggadaikan kemuliaan profesi," ujar Toaik.

Konferensi Luar Biasa (KLB) PWI Sumbar akan dilaksanakan di Padang pada Rabu, 22 Mei 2024. Dalam KLB ini, anggota PWI Sumbar akan memilih Ketua PWI Sumbar dan Ketua DKP PWI Sumbar untuk masa jabatan lima tahun mendatang.

Toaik menekankan pentingnya peningkatan peran PWI Sumbar dalam mengayomi wartawan, meningkatkan kompetensi dan kesejahteraan mereka, serta melindungi profesi jurnalistik dari intimidasi dan kriminalisasi.

"Kita harus memperbaiki organisasi ini agar lebih baik, terutama dalam mendorong peningkatan kompetensi dan kesejahteraan wartawan serta menjaga kebebasan pers dari intimidasi dan kriminalisasi," tegas Toaik.

Editor : Heru C
Bagikan

Berita Terkait
Terkini