HALONUSA - Perusahaan Umum Daerah Padang Sejahtera Mandiri (PSM), sebagai pengelola Trans Padang, melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Bluebird, salah satu perusahaan transportasi.
Penandatanganan MoU berlangsung di Gedung Putih, Rumah Dinas Wali Kota Padang, pada Rabu 8 Mei 2024, dengan kehadiran Wali Kota Padang, Hendri Septa.
Alvino Martha, Direktur Utama PSM, menjelaskan bahwa penandatanganan MoU dengan Bluebird adalah bagian dari strategi untuk mengurangi polusi udara di Kota Padang.
Salah satu strategi yang diusung adalah merevitalisasi Trans Padang dari kendaraan konvensional menjadi kendaraan listrik, untuk memperhatikan lingkungan.
"Langkah strategis yang dicanangkan adalah dengan merevitalisasi Trans Padang dari saat ini konvensional engine ke electric vehicle (tenaga listrik) untuk lebih ramah lingkungan," kata Alvino Martha
Penandatanganan MoU dilakukan oleh Coody Johasman Madjid, Direktur Komersial Bluebird. Wali Kota Padang, Hendri Septa, menyambut baik langkah tersebut, mengingat Kota Padang merupakan satu-satunya daerah di Sumatera Barat yang masih menggunakan transportasi massal."Sampai sekarang kita masih memberikan subsidi. Untuk tahun 2024 ini, nilai subsidinya mencapai Rp40 M," ujar Hendri Septa
Dia juga menyatakan harapannya agar Trans Padang dapat sepenuhnya beralih ke kendaraan listrik, sehingga polusi udara dapat terus diminimalkan.
Hendri Septa menekankan pentingnya langkah konkrit setelah penandatanganan MoU tersebut.
Dia berharap agar pihak PSM dan Bluebird segera mengimplementasikan kesepakatan tersebut, bukan hanya berhenti pada tingkat perjanjian.
Editor : Heru C