HALONUSA - Pelindo Regional 2 Teluk Bayur meluncurkan sistem Single Truck Identification Data (STID) dan Sistem Monitoring Tenaga Kerja Bongkar Muat (SIMON TKBM) pada Selasa, 30 April 2024.
Peluncuran ini ditandai dengan handscanning oleh General Manager Pelindo beserta stafnya.
GM Regional 2 Teluk Bayur, Capt. Medi Kusmana, menyatakan komitmen Pelindo untuk terus mengikuti perkembangan digitalisasi demi kemajuan layanan di pelabuhan.
“Tidak dapat dipungkiri, saat ini era digitalisasi berkembang sangat pesat. Oleh karenanya penerapan teknologi yang semakin canggih akan mempermudah kita dalam segala hal,” ujar Medi.
Dia menambahkan bahwa sebelumnya, truk yang masuk ke pelabuhan tidak terdaftar secara sistemik, menyebabkan ketidakefisienan dalam pengelolaan waktu.
Dengan hadirnya sistem STID, ini merupakan langkah reformasi dalam tata kelola pelabuhan, sejalan dengan program Stranas PK 2023-2024 di Pelindo Regional 2 Teluk Bayur.“Maksud sistem ini untuk centralized database di lingkungan pelabuhan dan melakukan identifikasi semua entitas yang berinteraksi di area pelabuhan.” katanya.
"Tujuannya meningkatkan kinerja pelayanan, efesiensi waktu, kelancaran arus barang di wilayah pelabuhan, meningkatkan keselamatan dan keamanan serta mendukung program percepatan ekosistem logistic nasional," sambungnya.
Sistem SIMON TKBM juga merupakan program penyediaan database Tenaga Kerja Bongkar Muat berbasis elektronik. Data ini terintegrasi antara sistem inaportnet Kementerian Perhubungan dan SIMON TKBM Pelindo Group di lingkungan pelabuhan.
"Dengan implementasi system ini maka identitas TKBM yang bekerja di semua terminal yang ada di lingkungan pelabuhan Pelindo Regional 2 Teluk Bayur akan berada dalam satu database. Sehingga akan memudahkan dalam proses identifikasi, perencanaan, monitoring kehadiran dan pembayaran yang valid terhadap kegiatan yang dilakukan TKBM," jelasnya.
Editor : Heru C