HALONUSA.COM - Tangani darurat sampah, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat mengevakuasi dengan membawa sampah ke kantor, asalkan Kota Bukittinggi bersih.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bukittinggi, Aldiasnur pada Sabtu, 23 Desember 2023.
Darurat sampah di Bukittinggi ini terjadi pasca longsornya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Payakumbuh. Alhasil terjadi penumpukan sampah di Kota Wisata itu.
Aldiasnur menyebutkan, untuk menangani sampah tersebut pihaknya telah melakukan evakuasi tumpukan sampah dari pusat kota.
"Anggota tengah berusaha mengangkut semua sampah dan membawanya ke kantor. Biarlah kantor berbau sampah, asalkan kota tetap bersih," katanya.
Aldiasnur menyebutkan, sebanyak 271 orang personel DLH dengan 22 truk, 12 pikap, dan 40 bentor dikerahkan untuk mengatasi tumpukan sampah tersebut."Kami terus berupaya membersihkan dan mengatasi dampak darurat sampah ini," katanya.
Aldiasnur menambahkan, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan daerah tetangga untuk menitipkan sementara sampah dari Bukittinggi.
"Petugas kita tengah melobi daerah tetangga untuk menitipkan sampah. Semoga masalah ini bisa teratasi," katanya.
Hal itu dilakukan, sebut Aldiasnur, lantaran TPA Payakumbuh akan ditutup total.
Editor : Redaksi