HALONUSA.COM - Warning BKSDA Sumbar, gunung Marapi erupsi, masyarakat jangan mendekati kawah radius 3 km.
"Kami harapkan masyarakat untuk selalu mematuhi rekomendasi tidak memasuki radius 3 km dari puncak dan juga mengurangi aktivitas di luar ruangan. Jika memang melakukan aktivitas di luar ruangan untuk dapat menggunakan masker, kacamata dan topi," kata Plh Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar, Dian Indriati, Senin, 4 November 2023.
Dian memastikan, bahwa setiap jalur pendakian di Gunung Marapi sudah sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP).
Dian menegaskan, para pendaki yang melakukan pendakian di Gunung Marapi hanya diperbolehkan pada siang hari. Dilarang mendaki pada malam hari.
"Para pendaki juga tidak boleh mendekati kawah. Minimal saat pendakian berjumlah 3 orang dan sebagainya," katanya.
Alasan dibukanya jalur pendakian Gunung Marapi, kata Dian, lantaran telah mendapat dukungan dari pihak terkait. Sementara itu, pendakian gunung api di Indonesia memang diberlakukan level II (waspada) contoh Gunung Bromo, Kerinci, Rijani. Pendakian dibolehkan asalkan memiliki mitigasi dan adaptasi bencana.Sebelumnya, Gunung Marapi yang berada di kawasan Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar meletus pada Minggu, 3 Desember 2023 sekira pukul 14.50 Wib.
Erupsi gunung tersebut melontarkan abu vulkanik hingga lebih dari satu kilometer. (*)
Editor : Redaksi