HALONUSA.COM - 2 Kabupaten di Sumatera Barat (Sumbar) yang bersedia dan berebut menjadi sirip Tol Trans Sumatera tepatnya di Jalan Tol Pekanbaru-Rengat, adapun 2 daerah itu adalah Kabupaten Dharmasraya dan Solok Selatan.
Keduanya secara geografis jika ditarik dengan garis lurus tidak jauh dari ruas Jalan Tol Pekanbaru-Rengat.
Bahkan Bupati Dharmasraya Tuanku Sutan Riska Kerajaan telah resmi mengirimkan surat ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terkait keinginan ini.
Isi surat itu adalah meminta pemerintah untuk membangun sirip Jalan Tol dari Dharmasraya ke Rengat, Provinsi Riau.
Sutan Riska juga mengatakan bahwa surat tersebut sudah direspon Menteri PUPR Basuki Hadimulyono.
"Izin bapak Menteri, kalaulah Pemerintah Daerah Dharmasraya yang baru berumur 19 tahun ini tidak di support pemerintah pusat maka lambat dalam memenuhi kebutuhan dasar warganya terutama infrastruktur yang membutuhkan biaya besar," katanya saat dilansir dari YouTuebe @InfoPagi, Selasa, 6 Juni 2023.Sutan Riska menambahkan, sebagai daerah yang ekonomi masyarakatnya bergantung pada sektor pertanian dan perkebunan infrastrukur menjadi harga mati.
"Untuk itu dengan penuh kerendahan hati mewakili masyarakat Dharmasraya khususnya Sumatera Barat umumnya kami mohon agar rencana pembangunan fedeer tol Rengat bisa dipercepat pembangunnya bapak Menteri. Karena ini impian yang sangat besar oleh kami bapak Menteri," katanya lagi.
Lebih lanjut, kata Sutan Riska, karena dari Dharmasraya ke Jambi membutuhkan waktu 5 jam. Ke Pekanbaru 5 jam dan ke Padang 4 jam. Jika sudah ada tol ke Rengat hanya butuh 1,5 jam dan langsung ke Jakarta bisa 13 jam dari 28 jam. (*)
Editor : Redaksi
