Rampung, Renovasi PKM Politeknik UNP Telan Dana Rp 35 Miliar

×

Rampung, Renovasi PKM Politeknik UNP Telan Dana Rp 35 Miliar

Bagikan berita
Gedung pusat kegiatan mahasiswa (PKM) Politeknik Universitas Negeri Padang akhirnya selesai dikerjakan. (Foto: pnp.ac.id)
Gedung pusat kegiatan mahasiswa (PKM) Politeknik Universitas Negeri Padang akhirnya selesai dikerjakan. (Foto: pnp.ac.id)

HALONUSA.COM - Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah (BP2W) Sumatera Barat, Kusworo Darpito mengatakan bahwa pengerjaan renovasi gedung pusat kegiatan mahasiswa (PKM) Politeknik Universitas Negeri Padang akhirnya selesai dikerjakan.

Proyek tersebut diketahui menelan dana sebanyak 35 miliar rupiah lebih.

Kusworo mengatakan bahwa pembangunan Gedung PKM PNP tersebut merupakan salah satu kegiatan Direktif Presiden RI Sektor Pendidikan yang menjadi target kinerja Kementerian Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) sejak 2019.

Hal itu tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pembangunan, Rehabilitasi, atau Renovasi Pasar Rakyat, Prasarana Perguruan Tinggi, dan Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.

"Proses review Rancang Bangun Rinci (Detail Engineering Design) telah dimulai sejak 2020 untuk memastikan perencanaan memenuhi persyaratan gedung. Selanjutnya, dokumen readiness criteria 'jaminan kesiapan' telah disiapkan sebelum tender pada 2021. Pelaksanaannya dilakukan melalui mekanisme kontrak tahun jamak tahun anggaran 2021-2022," tulisnya dilansir dari website resmi pnp.ac.id.

Kronologi pelaksanaan konstruksi fisik Gedung PKM PNP dijelaskan oleh Kusworo. Kontrak ditandatangani pada 29 November 2021 dan selesai pada awal Januari 2023 dengan anggaran sebesar Rp 35.401.822.000.

Beberapa pekerjaan yang dilakukan mencakup perkuatan atau retrofitting kolom eksisting dan penggantian atap eksisting dengan kuda-kuda baja IWF untuk pekerjaan struktur. Pekerjaan arsitektural meliputi pemasangan plafond dan lantai vinyl di area hall, pemasangan kursi tribun penonton, serta pemasangan dinding pelapis luar (ACP).

Sementara itu, pekerjaan MEP meliputi sistem tata udara, pencahayaan, tata suara, proteksi petir dan kebakaran, serta bangunan pelengkap luar seperti rumah pompa, power house, turap di bagian belakang gedung, dan lanskap di sebagian area gedung.

Setelah serah kelola Gedung PKM PNP, gedung tersebut langsung dimanfaatkan untuk konvensi regional seperti Workshop Nagari Digital Menuju Smart Village, yang merupakan kerjasama PNP dengan nagari se-Sumbar, dan konvensi internasional seperti MoU PNP dengan Kementerian Pendidikan Arab Saudi. (*)

Editor : Redaksi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini