Lumba-Lumba Tewas Terdampar di Pantai Aceh Jaya

×

Lumba-Lumba Tewas Terdampar di Pantai Aceh Jaya

Bagikan berita
Tim Konservasi Penyu Aroen Meubanja menguburkan bangkai lumba lumba di Pantai Aron Patah, Desa Alue Piet, Kecamatan Panga, Kabupaten Aceh Jaya, Selasa (15/2/2022) (Dok. Zahlul/Halonusa)
Tim Konservasi Penyu Aroen Meubanja menguburkan bangkai lumba lumba di Pantai Aron Patah, Desa Alue Piet, Kecamatan Panga, Kabupaten Aceh Jaya, Selasa (15/2/2022) (Dok. Zahlul/Halonusa)

HALONUSA.COM - Seekor lumba-lumba jenis Spinner Dolphin berukuran kurang lebih 2 meter tewas di Pantai Aron Patah, Desa Alue Piet, Kecamatan Panga, Kabupaten Aceh Jaya.

Surya Darma Petugas UPTD DKP Aceh mengatakan, pihaknya bersama tim konservasi telah mengubur lumba-lumba dengan nama lain long-beaked common dolphin.

Mulanya warga menemukan bangkai mamalia yang suka akrobatik di pantai, Selasa (15/2/2022). Petugas UPTD DKP Aceh kemudian mengecek lokasi.

Dan Kelompok Konservasi Penyu Aroen Meubanja mengubur mamalia yang hidup di perairan tropis dan sub-tropis. Mulai dari Atlantik, Pasifik, dan India.

"Kami dari pihak DKP Aceh sangat terkesan akan kelompok Konservasi Penyu atas apa yang telah mereka lakukan," ujar Surya Darma, Rabu (16/2/2022).

DKP Aceh membidangi pesisir dan perikanan akan melakukan sosialisasi perlindungan bagi satwa laut nantinya bersama kelompok peduli konservasi.

"Kita nanti akan melakukan sosialisasi terkait perlindungan bagi hewan mamalia dan biota lautnya. Bersamaan dengan para teman-teman pegiat konservasi di sepanjang pesisir pantai Aceh," katanya.

Sementara itu Ketua Kelompok Konservasi Penyu Aroen Meubanja, Murniadi (Dedi Penyu) mengatakan, Hewan mamalia itu mati terdampar di kawasan pantai konservasi setelah warga menemukannya.

"Dugaan kami kematian lumba-lumba itu terlilit jaring ikan," kata Dedi. (*)

Editor : Redaksi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini