HALONUSA.COM - Upaya Pemerintah Provinsi Sumatera Barat meningkatkan pendidikan daerah dalam mengambil peran visi Indonesia Emas.
Pemda telah mengalokasikan dana pendidikan sebesar 40 persen melalui APBD 2022. Maka para kepala sekolah SMA/SMKN/SLBN harus meningkatkan mutu pendidikan.
"Perlu usaha keras untuk bisa mencapai pendidikan daerah menuju Indonesia Emas, karena pendidikan di Sumbar sudah mulai ditinggalkan oleh tetangga, misalnya Riau," kata Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi.
Gubernur Sumbar Mahyeldi menekankan kepada 161 kepala sekolah SMA/SMKN/SLBN agar benar-benar tahu informasi, memahami dan paham.
"Paham artinya mencarikan jalan keluar, solusi terhadap kekurangan kita sendiri agar ke depan pendidikan Sumbar bisa kembali menjadi yang terbaik," tegas Mahyeldi.
Baca juga: 161 Kepala Sekolah SMAN/SMKN/SLBN Dilantik, Gubernur Sumbar: Wujudkan Indonesia Emas"Karena itu pendidikan harus kondusif. Kepala sekolah dan jajaran harus solid dan mampu membangun team work (kerja tim). Kesuksesan sekolah tidak hanya karena kepala sekolah tetapi juga oleh guru," ungkap Mahyeldi, Gubernur Sumatera Barat.
Karena itu hak kepala sekolah, hak guru harus ditunaikan cermat dan tepat waktu agar bisa fokus untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
"Guru-guru yang memiliki metode mengajar yang paling baik harus diberikan reward demikian juga kepala sekolah, yang mampu mengantar sampai ke lulusan ke perguruan tinggi dan dunia kerja," tegasnya lagi.
Sebanyak 161 Kepala Sekolah SMAN/SMKN/SLBN di Sumatera Barat (Sumbar) mengikuti pelantikan di Auditorium Gubernuran.
Editor : Redaksi
